22 Orang di Bali Meninggal akibat Gigitan Anjing Rabies. Kasus rabies atau virus mematikan akibat gigitan hewan bertaring seperti anjing dan kelelawar di Bali, semakin mengkhawatirkan. Sepanjang tahun 2022, sebanyak 22 orang meninggal akibat rabies.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Bali, I Wayan Widya mengatakan, 22 korban meninggal tersebar di sejumlah kabupaten.
“Yang meninggal 22, itu di tahun 2022 saja,” kata Widya saat dihubungi, Senin (19/12).
Rinciannya adalah satu kasus di Karangasem, 13 orang di Buleleng, tiga orang di Bangli, empat orang di Jembrana dan satu orang di Gianyar.